Olahraga Untuk Ibu "Yang Tak Boleh Sakit"



 'Jadi Ibu itu nggak boleh sakit'. Ungkapan itu terdengar sepele namun memiliki makna mendalam yang menggambarkan bagaimana seorang ibu berperan penting sebagai pondasi dari segala bentuk rutinitas kehidupan dalam keluarganya. Kesehatan para ibu sangatlah penting, apabila ibu sakit rumah menjadi berantakan, makanan tak terhidangkan, cucian dan pakaian kotor menumpuk, anak tidak mendapatkan perhatian dan masih banyak lagi kekacauan rumah lainnya yang disebabkan karena sang Ibu sedang tidak mampu menjalani peran seperti biasanya. 

Setiap Ibu pasti tahu bahwa salah satu cara untuk menjaga kesehatan adalah dengan berolahraga. Namun terkadang hal ini disepelekan dengan dalih waktu yang tak ada, biaya yang harus dikeluarkan, atau menganggap melakukan pekerjaan rumah sudah merupakan bagian dari olahraga, padahal hal itu tidaklah tepat. Seyogyanya olahraga dilakukan dengan pola tertentu diikuti gerakan teratur. Namun seringkali rasa malas menghantui di awal keinginan untuk berolahraga sehingga para Ibu yang sudah memiliki sederet aktivitas di rumah selalu gagal berolahraga karena sudah terlampau lelah mengerjakan pekerjaan rumah. Nah untuk menghindari hal ini setiap Ibu bisa melakukan tips di bawah ini. Yuk kita bahas:

1. Komunikasi

Membicarakannya dengan anggota keluarga tentang pentingnya olahraga bagi    ibu. Dengan kita mengkomunikasikan pada mereka maka akan ada kerjasama dan toleransi waktu yang diberikan pada ibu. 

2. Tempat

Apabila ibu tidak ada waktu untuk pergi ke tempat senam, atau untuk  lari pagi sekitar komplek, maka masih bisa ibu lakukan di dalam rumah, dan tentunya ini akan sangat menghemat waktu ya. Bisa dengan berjalan cepat bolak-balik atau naik-turun tangga

3. Pakaian

Pilihlah pakaian yang kita sukai sekaligus nyaman dipakai sehingga ketika menggerakkan badan kita merasa leluasa. Banyak terdapat pakaian olahraga ringan, menarik dan menutup aurat. Dalam hal ini kostum olahraga yang disukai dapat mempengaruhi semangat ibu dalam olahraga. 

4. Waktu

Padatnya aktifitas terkadang membuat kita sulit mencari waktu, padahal ketika ada keinginan maka selalu akan ada waktu bagi kita untuk olahraga. Maka olahraga yang singkat tapi high impact atau setidaknya medium impact bisa menjadi pilihan. Cukup 15 -30 menit setiap harinya maka sudah dapat dirasakan manfaatnya. 

5. Instruktur

Apabila mempunyai dana yang lebih, membayar instruktur senam bisa dilakukan, biasanya pembayarannya bisa per kedatangan ataupun per bulan. Tetapi ketika banyak kendala maka youtube pun bisa jadi andalan. Pilihlah  gerakan ringan yang mudah dilakukan, mudah dihafal dan tidak lama. Banyak youtuber yang khusus menampilkan gerakan olahraga baik itu aerobik, yoga ataupun senam lantai. 

6. Konsisten 

Ketika poin di atas telah dilakukan, maka yang terpenting juga adalah konsistensi dan disiplin dalam diri kita. Jika kita berusaha teratur dalam melakukannya maka kita tidak akan kesulitan dalam menjalaninya. Olahraga membutuhkan usaha tanpa memaksa. Berolahraga tidak membutuhkan biaya yang mahal, hanya membutuhkan kemauan dan konsistensi. Dengan berolahraga tubuh menjadi lebih bugar, gerakan tubuh menjadi gesit, wajah terlihat lebih segar dan sehat, tumpukan lemak akan berkurang dan juga perasaan kita akan lebih bahagia. Ibu sehat keluarga bahagia. Selamat berolahraga.



Iecha-13

Guildford, United Kingdom. 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.